Ada pertanyaan yang sangat bagus. Kalau komputer pc casingnya tidak ditutup apa yang akan terjadi? Kira-kira menurut Anda bagaimana, apa yang terjadi?
Kalau menurut saya sih banyak kemungkinan akibat CPU tidak ditutup casingnya. Karena jawabannya bisa panjang lebar, makanya saya buatkan tulisan ini agar Anda bisa membacanya dengan jelas dan gamblang.
Sebenarnya kalau kita mengingat fungsi casing pada komputer PC, maka kita akan mendapati bahwa casing memiliki peran yang sangat penting bagi komputer itu sendiri. Baik perannya dalam menjaga keamanan komputer, atau menjaga dari berbagai hal yang dapat mengganggu kesehatan komputernya.
Oleh karena itulah, komputer PC disarankan untuk menggunakan casing, dan tentunya ditutup rapat sesuai bentuk casing itu sendiri. Dan jika tidak, dapat dipastikan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti gangguan dari luar cpu yang dapat merusaknya.
Jadi, inilah akibat kalau casing komputer PC tidak ditutup
1. Dimasuki binatang
Faktanya, kalau casing komputer tetap terbuka, maka binatang yang ada di luar komputer bisa memasukinya. Akibatnya pun akan cukup berbahaya. Misalnya tikus yang masuk, maka tikuspun dapat menggigit kabel-kabel penting di dalam CPU sampai putus. Nah, kalau sudah begini kan komputer tidak bisa langsung dioperasikan lagi tanpa ganti kabel baru. Itu baru tikus ya sobat. Masih banyak binatang lainnya yang juga bisa mengancam kesehatan komputer.
2. Kemasukan benda-benda berbahaya yang dapat merusak
Contoh benda berbahaya yang bisa masuk ke CPU saat casingnya terbuka seperti: pisau, besi, kayu, dll. Tentunya benda tersebut apabila masih di dalam cpu akan bisa mengakibatkan rusaknya cpu itu sendiri. Misalnya pisau. Kalau CPU dihidupkan, kemudian mata pisaunya menyentuh mainboard kan bisa terjadi korsleting nantinya. Baca juga: Bahaya menyentuh mainboard saat dihidupkan
Benda lainnya yang tak kalah bahayanya adalah benda cair misalnya susu, kopi dll. Namanya juga kalau casing terbuka, biasanya anak-anak suka menumpahkan susu sembarangan. Nah, dikhawatirkan susu dapat membasai komponen-komponen di dalam CPU sehingga menjadi rusak.
3. Dirusak anak-anak
Ini lo yang tak kalah bahayanya. Anak-anak yang belum tahu apa-apa bisa saja menjadi ancaman yang lebih serius untuk komputer Anda dibanding tikus. Karena sekali mereka melihat komputer Anda terbuka casingnya, ada kemungkinan mereka tertarik dengan kabel di dalam komputer yang warna warni, kemudian mereka mencabutinya.
Itu sih belum seberapa. Lha kalau mainboardnya ditusuk-tusuk pakai benda keras, ya bisa saja rusak. Kalau seandainya casingnya ditutup kan kecil kemungkinannya akan terjadi hal seperti itu.
4. Debu masuk ke CPU lebih banyak
Pasti Anda pernah mengintip isi dalam dari CPU Anda. Yang kita dapati adalah debu yang bisa jadi cukup tebal. Nah, debu ini juga bahaya lo sobatku. Kalau tidak sering dibersihkan, bisa mengakibatkan kerusakan fatal pada komputer kita. Misalnya debu yang menyumbat kipas prosesor, maka proses pendinginan prosesor menjadi tidak normal dan mengakibatkan komputer sering mati sendiri. Baca deh perlunya membersihkan debu di komputer
Sekarang debu akan bertambah cepat penumpukannya kalau casing komputer Anda terbuka. Itu karena tidak ada penghalang lagi bagi debu untuk masuk ke dalam komputer Anda. Kalau sudah demikian, maka Anda sendiri yang repot harus sering-sering membersihkannya.
Sahabat, intinya adalah kita sangat perlu menutup casing komputer kita agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Itu semua agar komputer kita tetap awet dan tahan lama ya sobatku.
Hanya ini saja yang bisa saya bagi kali ini. Kiranya kurang bermanfaat, mohon saya dimaafkan ya.. Saya masih dalam tahap belajar. Jadi banyak kekeliruan yang masih harus saya benahi. Mudah-mudahan Anda bisa memakluminya. Kemudian kalau ada manfaatnya boleh dishare. Tapi jangan dicopy ya.. :)
Sebenarnya kalau kita mengingat fungsi casing pada komputer PC, maka kita akan mendapati bahwa casing memiliki peran yang sangat penting bagi komputer itu sendiri. Baik perannya dalam menjaga keamanan komputer, atau menjaga dari berbagai hal yang dapat mengganggu kesehatan komputernya.
Oleh karena itulah, komputer PC disarankan untuk menggunakan casing, dan tentunya ditutup rapat sesuai bentuk casing itu sendiri. Dan jika tidak, dapat dipastikan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti gangguan dari luar cpu yang dapat merusaknya.
Jadi, inilah akibat kalau casing komputer PC tidak ditutup
1. Dimasuki binatang
Faktanya, kalau casing komputer tetap terbuka, maka binatang yang ada di luar komputer bisa memasukinya. Akibatnya pun akan cukup berbahaya. Misalnya tikus yang masuk, maka tikuspun dapat menggigit kabel-kabel penting di dalam CPU sampai putus. Nah, kalau sudah begini kan komputer tidak bisa langsung dioperasikan lagi tanpa ganti kabel baru. Itu baru tikus ya sobat. Masih banyak binatang lainnya yang juga bisa mengancam kesehatan komputer.
2. Kemasukan benda-benda berbahaya yang dapat merusak
Contoh benda berbahaya yang bisa masuk ke CPU saat casingnya terbuka seperti: pisau, besi, kayu, dll. Tentunya benda tersebut apabila masih di dalam cpu akan bisa mengakibatkan rusaknya cpu itu sendiri. Misalnya pisau. Kalau CPU dihidupkan, kemudian mata pisaunya menyentuh mainboard kan bisa terjadi korsleting nantinya. Baca juga: Bahaya menyentuh mainboard saat dihidupkan
Benda lainnya yang tak kalah bahayanya adalah benda cair misalnya susu, kopi dll. Namanya juga kalau casing terbuka, biasanya anak-anak suka menumpahkan susu sembarangan. Nah, dikhawatirkan susu dapat membasai komponen-komponen di dalam CPU sehingga menjadi rusak.
3. Dirusak anak-anak
Ini lo yang tak kalah bahayanya. Anak-anak yang belum tahu apa-apa bisa saja menjadi ancaman yang lebih serius untuk komputer Anda dibanding tikus. Karena sekali mereka melihat komputer Anda terbuka casingnya, ada kemungkinan mereka tertarik dengan kabel di dalam komputer yang warna warni, kemudian mereka mencabutinya.
Itu sih belum seberapa. Lha kalau mainboardnya ditusuk-tusuk pakai benda keras, ya bisa saja rusak. Kalau seandainya casingnya ditutup kan kecil kemungkinannya akan terjadi hal seperti itu.
4. Debu masuk ke CPU lebih banyak
Pasti Anda pernah mengintip isi dalam dari CPU Anda. Yang kita dapati adalah debu yang bisa jadi cukup tebal. Nah, debu ini juga bahaya lo sobatku. Kalau tidak sering dibersihkan, bisa mengakibatkan kerusakan fatal pada komputer kita. Misalnya debu yang menyumbat kipas prosesor, maka proses pendinginan prosesor menjadi tidak normal dan mengakibatkan komputer sering mati sendiri. Baca deh perlunya membersihkan debu di komputer
Sekarang debu akan bertambah cepat penumpukannya kalau casing komputer Anda terbuka. Itu karena tidak ada penghalang lagi bagi debu untuk masuk ke dalam komputer Anda. Kalau sudah demikian, maka Anda sendiri yang repot harus sering-sering membersihkannya.
Sahabat, intinya adalah kita sangat perlu menutup casing komputer kita agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Itu semua agar komputer kita tetap awet dan tahan lama ya sobatku.
Hanya ini saja yang bisa saya bagi kali ini. Kiranya kurang bermanfaat, mohon saya dimaafkan ya.. Saya masih dalam tahap belajar. Jadi banyak kekeliruan yang masih harus saya benahi. Mudah-mudahan Anda bisa memakluminya. Kemudian kalau ada manfaatnya boleh dishare. Tapi jangan dicopy ya.. :)