Pebayaran pertama dari google adnsense=>Akhirnya, bulan ini (september 2015) menjadi bulan yang paling bersejarah semenjak saya bergabung menjadi publisher adsense lebih dari 1 tahun yang lalu. Publisher mana coba yang tidak senang mendapatkan penghasilan dari adsense. Pasti semua blogger menginginkannya. Dan itulah yang akhirnya juga saya rasakan.
Senang ya pasti lah gan. Apa lagi ini adalah penantian yang cukup panjang. Bayangkan saja, bulan juli 2014 saya diterima google adsense. Dan sejak saat itu iklan langsung saya pasang di blog ini dan blog lainnya yang menyusul. Alhamdulillah september 2015 sudah cair. Itu artinya kurang lebih 14 bulan saya mengumpulkan penghasilan adsense sampai cairnya.
Awalnya saya pikir untuk mendapatkan penghasilan dari adsense itu gampang. Tapi faktanya cukup sulit dilakukan oleh pemula seperti saya ini.
Saya harus bekerja keras siang malam, membuat artikel yang kadang sampai berhari-hari baru jadi satu artikel, dan tentunya banyak begadang demi menaikkan pendapatan setiap harinya.
Ketika saya daftarkan blog ini dulu, pengunjungnya tidak lebih dari 100 orang per hari. Dan itulah alasan terlogis kenapa penghasilan saya kecil dan pencairan pertama adsense pun lama.
Tapi, meskipun begitu saya ingin sekali membuktikan kepada istri dan keluarga saya bahwa apa yang saya lakukan ini pasti suatu saat menghasilkan. Dan Alhamdulillah, meskipun saya sempat telat menulis ini, yang harusnya saya tulis bulan september lalu, akhirnya saya umumkan bahwa saya sudah berhasil menerima pembayaran pertama kali dari adsense.
Ambang Pembayaran
Di akun adsense saya, ambang pembayaran telah terjadi sejak bulan agustus 2015 yang sudah di atas 100 dollar. Itu artinya google mengirimkan uang tersebut di bulan berikutnya atau bulan september 2015.
Nampaknya, waktu menunggu ini terasa cukup lama. Bayangkan hanya menunggu satu bulan saja rasanya seperti satu tahun. Maklum, butuh uang gan he he..
Gelisah menyerang diriku saat mendekati tanggal 20 bulan september. Karena menurut informasi sih kebanyakan pengiriman pembayaran terjadi di atas tanggal 20. Jadi, serasa jaga lilin saja sebelum ngepet di akhir bulan ini.
Bolak-balik cek email belum ada juga email masuk dari si-mbah. Kebetulan saya lagi di rumah sakit jaga istri yang dirawat. Nah, akhirnya, entah jam berapa masuknya, yang jelas malam-malam tanggal 21 saya cek email ee.. Alhamdulillah sudah ada email seperti ini.
Yuhuy.. senang sekali rasanya. Saya langsung ucap Alhamdulillah..:) Itu artinya tinggal selangkah lagi uang adsense saya terima. Apalagi 1 dollar 14 ribu rupiah. Wow, bakal tambah banyak dapatnya nih..
Tapi nih, sepertinya pembayaran adsense pertama ini tidak semulus yang saya kira. Ada kendala besar yang akan terjadi. Masalahnya adalah, sebelumnya KTP asli saya hilang. Sementara saya telah mengatur pembayaran adsense ke western union. Perlu diketahui, syarat mengambil uang di western union harus menggunakan KTP asli.
Sudah dua minggu sebelumnya saya mengurus KTP di kantor dinas pencatatan sipil kota saya, yaitu kota Palu. Ini untuk persiapan saja ambil uang adsense di western union. Tapi tetap saja, beberapa kali bolak-balik yang ada jaringannya bermasalah terus. Kata petugasnya jaringannya putus dari pusat. Jadi, pembuatan E-KTP tidak bisa dikerjakan bagi yang baru pertama lakali foto. Sedikit saya jelaskan, KTP saya yang hilang sebelumnya adalah KTP daerah, bukan E-KTP.
Akhirnya, pada tanggal 14 september saya pun merubah metode pembayaran adsense ke rekening bank sebelum pembayaran adsense dikirim. Kebetulan saya punya rekening bank BNI syariah. Jadi, ini yang saya gunakan untuk menerima pembayaran pertama dari adsense.
Entah apanya yang salah, yang jelas pembayaran adsense saya tiba-tiba dibatalkan di tanggal 22 di bulan yang sama. Ada email masuk seperti berikut.
Di email tersebut dikatakan bahwa pembayaran yang dikirim google gagal, karena detail rekening bank yang ada di arsip tidak benar. Saya sendiri tidak bisa memastikan penyebabnya apa. Cuma saya berpendapat sendiri ada dua kemungkinan penyebabnya.
Pertama adalah kode switch BIC BNI syariah yang saya masukkan salah. Sebelumnya kode BNI adalah BNINIDJA. Nah, karena rekening saya adalah BNI syariah, saya meminta kodenya langsung ke bank BNI syariah terdekat. Dan saya diberi kode baru, yang katanya ini adalah kode BIC BNI syariah. CS bank BNI syariah mengatakan kalau BNI dan BNI syariah sudah berbeda kodenya.
Namun, pas saya tanya ke facebook Bank BNI tentang kode BIC bank BNI syariah, saya masih diberi kode yang lama, yaitu BNINIDJA. Saya semakin bingung, akhirnya saya gunakan kode barunya.
Penyebab kedua adalah nama di rekening tidak sama dengan nama pemilik rekening yang saya isikan di akun pembayaran adsense. Nama saya di rekening "bpk. supangkat". Sedangkan nama yang saya masukkan di akun adsense bagian pembayaran adalah supangkat.
Bisa jadi itu juga penyebabnya. Karena pihak bank memberi gelar "bpk" sebelum nama saya. Dan saya baru memperhatikannya setelah pembayaran adsense ke rekening bank saya digagalkan.
Walah, saya tidak mau pusing lagi. Akhirnya dengan segera saya melakukan perubahan terhadap metode pembayaran adsense dari rekening bank/transfer kawat ke WU lagi.
Saya nekat. Karena saya pikir, bisa jadi pembayaran adsense yang gagal baru bisa saya terima bulan depan lagi. Jadi masih sempat buat KTP baru lagi untuk pengambilannya di western union.
Pas saya cek email tanggal 23, Alhamdulillah saya bisa tersenyum akibat email dari google. Emailnya memberitahukan kalau pembayaran adsense telah dikirimkan.
Waduh,, senangnya mendapat email yang tak terduga seperti ini. Saya pun langsung meluncur ke akun adsense saya untuk memastikan kebenarannya. Dan ternyata benar. Di akun adsense saya sudah ada pemberitahuan bahwa pembayaran otomatis ke westerun union telah dibayarkan.
Ya sudah, langsung deh saya klik pemberitahuan itu untuk melihat kode MTCNnya. Dan senangnya, ternyata MTCNnya sudah muncul juga. Itu artinya, uang adsense saya telah dibayarkan ke western union.
Besok paginya, saya lansgsung print MTCN tersebut di tempat kerja saya. Karena kerja lapangan, pagi-pagi saya pun sempatkan singgah di kantor pos untuk mengambil kiriman di western union.
Pas saya sampai di kantor pos, saya tanya kepada securitynya bagaimana cara mengambil uang di WU. Awalnya beliau agak cuek. Tapi setelah beliau bertanya kiriman dari mana, dan setelah saya menjawabnya dari google, beliau begitu heran dan tertarik mengetahui bagaimana bisa google mengirimi saya uang.
Akhirnya, terjadi percakapan dan tanya jawab antara saya dan security itu. Saya ceritakan langkahnya begini-begini.. Dan beliau sudah mulai paham. Nah, di sela-sela pembicaraan, saya menanyakan kepada beliau tentang pengambilan uang di WU yang hanya menggunakan foto copy KTP apakah bisa? Beliau bilang tidak bisa.
Tapi kemudian beliau membawa formulir yang telah saya isi, beserta foto copy KTP saya ke ruang WU secara langsung danuntuk menanyakan masalah ini. Setelah beberapa menit, akhirnya beliau keluar dan mengatakan kalau mengambil uang di WU harus menggunakan KTP asli. Dan itu syarat baru yang diberikan WU baru-baru ini. :(
saya bertanya lagi kepada beliau, apakah bisa kalau saya menggunakan scan warna foto copy KTP asli saya yang sebelumnya sempat saya scan? Beliau bilang tetap tidak bisa, tapi malah menyarankan agar scan KTP tersebut diprint serta dilaminating agar mirip KTP aslinya. Beliau juga berpesan agar cepat diurus itu uang. Karena bakal menjamur nanti, katanya :D.
Wah, briliant juga idenya pak security ini. Saya pun menyiapkan scan KTP warna yang telah tersimpan di flash disk, dan membawanya ke tempat foto copy milik teman saya. Jadi ceritanya demi uang, saya tidak takut lagi akan bahaya plagiat KTP segala he he..
Selesai sholat jumat dan makan siang, saya datangi tempat foto copy teman saya yang sebelumnya sudah janjian mengurus masalah KTP ini. Tapi, setelah scan KTP diprint hasilnya sangat buram dan sangat terlihat kalau itu bukan KTP asli.
Yah, niat laminating saya gagalkan. Akhirnya saya pasrahkan saja uang itu, sambil menunggu pembuatan KTP bisa kembali. Kan katanya uang di WU itu bisa diambil dalam jangkan waktu 1 bulan. Jadi saya masih sempat mengurus KTP baru, itu pikir saya.
Namun, karena sudah tak tahan lagi rasanya, akhirnya saya mencoba untuk menggunakan jasa pencairan uang di WU yang sebelumnya telah disarankan oleh master-master penghuni forum ads id. Tapi, kali ini saya langsung menelusurinya lewat google dengan kata kunci jasa pencairan western union.
Saya pun mendapat informasi di forum ads id tersebut lewat google tadi. Tapi karena saya masih belum yakin, saya baca-baca terlebih dahulu syarat-syaratnya, beserta testimoni komentar dari pelanggan-pelanggan yang telah membuktikannya. Kebanyakan pelanggan merasa puas dengan jasa agan yang satu ini. Jadi karena saya tertarik, saya pun mencobanya.
Awalnya saya sms terlebih dahulu pemilik jasanya apakah masih melayani pencairan WU atau tidak. Sms dibalas agak lambat.. tapi si agan membalasnya dengan ramah dan mengatakan bisa. Saya pun banyak tanya ini itu termasuk syarat-syarat yang diperlukan dan berapa lama saya menerima uangnya.
Dan setelah diberitahu syaratnya, saya mengirimkannya melalui email syarat tersebut yang terdiri dari Scan warna KTP asli, kode MTCN (bukti mtcn yang langsung dari google lebih bagus), nomor rekening dan nama pemiliknya, serta nomor hp saya.
Alhamdulillah, setelah si agan menerima email dari saya, selang beberapa menit uang yang saya tunggu-tunggu cair juga. Masya Allah senangnya ada pemberitahuan di sms yang mengatakan ada dana masuk 1.8 juta lebih sedikit he he..
Meskipun ada biaya 50 ribu, tapi saya tetap bersyukur. Karena dengan jasa agan yang satu ini penghasilan adsense saya bisa cair juga.
Karena waktu itu sudah malam, saya segera mencabut uangnya sejumlah 500 ribu di ATM. Saya segera pulang ke kos menemui istri saya yang sedang sakit, dan tentu saja akan membayar sumpah saya yang telah saya ucap sebelumnya, yaitu "kalau penghasilan blongging ini telah terbukti, saya akan memukulkan uang ini di mulut istri saya yang sebelumnya sering menghina saya" itu sudah kesepakatan, dan istri saya pun menuruti saya :D tapi dipukulnya pelan kok gan he he..
Sobatku, banyak cerita menyedihkan, sulit dan tentunya penuh perjuangan yang saya alami untuk mendapatkan penghasilan pertama dari adsense ini. Insya Allah, cerita-cerita itu akan saya tulis di sini. Saya ingin menginspirasi bagi banyak orang, seperti saya telah diberi inspirasi oleh banyak blogger untuk sukses di google adsense.
Demikian tulisan saya tentang gajian pertama dari adsense, semoga bisa diambil manfaatnya. Assalamualaikum :)
Senang ya pasti lah gan. Apa lagi ini adalah penantian yang cukup panjang. Bayangkan saja, bulan juli 2014 saya diterima google adsense. Dan sejak saat itu iklan langsung saya pasang di blog ini dan blog lainnya yang menyusul. Alhamdulillah september 2015 sudah cair. Itu artinya kurang lebih 14 bulan saya mengumpulkan penghasilan adsense sampai cairnya.
Awalnya saya pikir untuk mendapatkan penghasilan dari adsense itu gampang. Tapi faktanya cukup sulit dilakukan oleh pemula seperti saya ini.
Saya harus bekerja keras siang malam, membuat artikel yang kadang sampai berhari-hari baru jadi satu artikel, dan tentunya banyak begadang demi menaikkan pendapatan setiap harinya.
Ketika saya daftarkan blog ini dulu, pengunjungnya tidak lebih dari 100 orang per hari. Dan itulah alasan terlogis kenapa penghasilan saya kecil dan pencairan pertama adsense pun lama.
Tapi, meskipun begitu saya ingin sekali membuktikan kepada istri dan keluarga saya bahwa apa yang saya lakukan ini pasti suatu saat menghasilkan. Dan Alhamdulillah, meskipun saya sempat telat menulis ini, yang harusnya saya tulis bulan september lalu, akhirnya saya umumkan bahwa saya sudah berhasil menerima pembayaran pertama kali dari adsense.
Ambang Pembayaran
Di akun adsense saya, ambang pembayaran telah terjadi sejak bulan agustus 2015 yang sudah di atas 100 dollar. Itu artinya google mengirimkan uang tersebut di bulan berikutnya atau bulan september 2015.
Nampaknya, waktu menunggu ini terasa cukup lama. Bayangkan hanya menunggu satu bulan saja rasanya seperti satu tahun. Maklum, butuh uang gan he he..
Gelisah menyerang diriku saat mendekati tanggal 20 bulan september. Karena menurut informasi sih kebanyakan pengiriman pembayaran terjadi di atas tanggal 20. Jadi, serasa jaga lilin saja sebelum ngepet di akhir bulan ini.
Bolak-balik cek email belum ada juga email masuk dari si-mbah. Kebetulan saya lagi di rumah sakit jaga istri yang dirawat. Nah, akhirnya, entah jam berapa masuknya, yang jelas malam-malam tanggal 21 saya cek email ee.. Alhamdulillah sudah ada email seperti ini.
Yuhuy.. senang sekali rasanya. Saya langsung ucap Alhamdulillah..:) Itu artinya tinggal selangkah lagi uang adsense saya terima. Apalagi 1 dollar 14 ribu rupiah. Wow, bakal tambah banyak dapatnya nih..
Tapi nih, sepertinya pembayaran adsense pertama ini tidak semulus yang saya kira. Ada kendala besar yang akan terjadi. Masalahnya adalah, sebelumnya KTP asli saya hilang. Sementara saya telah mengatur pembayaran adsense ke western union. Perlu diketahui, syarat mengambil uang di western union harus menggunakan KTP asli.
Sudah dua minggu sebelumnya saya mengurus KTP di kantor dinas pencatatan sipil kota saya, yaitu kota Palu. Ini untuk persiapan saja ambil uang adsense di western union. Tapi tetap saja, beberapa kali bolak-balik yang ada jaringannya bermasalah terus. Kata petugasnya jaringannya putus dari pusat. Jadi, pembuatan E-KTP tidak bisa dikerjakan bagi yang baru pertama lakali foto. Sedikit saya jelaskan, KTP saya yang hilang sebelumnya adalah KTP daerah, bukan E-KTP.
Akhirnya, pada tanggal 14 september saya pun merubah metode pembayaran adsense ke rekening bank sebelum pembayaran adsense dikirim. Kebetulan saya punya rekening bank BNI syariah. Jadi, ini yang saya gunakan untuk menerima pembayaran pertama dari adsense.
Entah apanya yang salah, yang jelas pembayaran adsense saya tiba-tiba dibatalkan di tanggal 22 di bulan yang sama. Ada email masuk seperti berikut.
Pertama adalah kode switch BIC BNI syariah yang saya masukkan salah. Sebelumnya kode BNI adalah BNINIDJA. Nah, karena rekening saya adalah BNI syariah, saya meminta kodenya langsung ke bank BNI syariah terdekat. Dan saya diberi kode baru, yang katanya ini adalah kode BIC BNI syariah. CS bank BNI syariah mengatakan kalau BNI dan BNI syariah sudah berbeda kodenya.
Namun, pas saya tanya ke facebook Bank BNI tentang kode BIC bank BNI syariah, saya masih diberi kode yang lama, yaitu BNINIDJA. Saya semakin bingung, akhirnya saya gunakan kode barunya.
Penyebab kedua adalah nama di rekening tidak sama dengan nama pemilik rekening yang saya isikan di akun pembayaran adsense. Nama saya di rekening "bpk. supangkat". Sedangkan nama yang saya masukkan di akun adsense bagian pembayaran adalah supangkat.
Bisa jadi itu juga penyebabnya. Karena pihak bank memberi gelar "bpk" sebelum nama saya. Dan saya baru memperhatikannya setelah pembayaran adsense ke rekening bank saya digagalkan.
Walah, saya tidak mau pusing lagi. Akhirnya dengan segera saya melakukan perubahan terhadap metode pembayaran adsense dari rekening bank/transfer kawat ke WU lagi.
Saya nekat. Karena saya pikir, bisa jadi pembayaran adsense yang gagal baru bisa saya terima bulan depan lagi. Jadi masih sempat buat KTP baru lagi untuk pengambilannya di western union.
Pas saya cek email tanggal 23, Alhamdulillah saya bisa tersenyum akibat email dari google. Emailnya memberitahukan kalau pembayaran adsense telah dikirimkan.
Ya sudah, langsung deh saya klik pemberitahuan itu untuk melihat kode MTCNnya. Dan senangnya, ternyata MTCNnya sudah muncul juga. Itu artinya, uang adsense saya telah dibayarkan ke western union.
Besok paginya, saya lansgsung print MTCN tersebut di tempat kerja saya. Karena kerja lapangan, pagi-pagi saya pun sempatkan singgah di kantor pos untuk mengambil kiriman di western union.
Pas saya sampai di kantor pos, saya tanya kepada securitynya bagaimana cara mengambil uang di WU. Awalnya beliau agak cuek. Tapi setelah beliau bertanya kiriman dari mana, dan setelah saya menjawabnya dari google, beliau begitu heran dan tertarik mengetahui bagaimana bisa google mengirimi saya uang.
Akhirnya, terjadi percakapan dan tanya jawab antara saya dan security itu. Saya ceritakan langkahnya begini-begini.. Dan beliau sudah mulai paham. Nah, di sela-sela pembicaraan, saya menanyakan kepada beliau tentang pengambilan uang di WU yang hanya menggunakan foto copy KTP apakah bisa? Beliau bilang tidak bisa.
Tapi kemudian beliau membawa formulir yang telah saya isi, beserta foto copy KTP saya ke ruang WU secara langsung danuntuk menanyakan masalah ini. Setelah beberapa menit, akhirnya beliau keluar dan mengatakan kalau mengambil uang di WU harus menggunakan KTP asli. Dan itu syarat baru yang diberikan WU baru-baru ini. :(
saya bertanya lagi kepada beliau, apakah bisa kalau saya menggunakan scan warna foto copy KTP asli saya yang sebelumnya sempat saya scan? Beliau bilang tetap tidak bisa, tapi malah menyarankan agar scan KTP tersebut diprint serta dilaminating agar mirip KTP aslinya. Beliau juga berpesan agar cepat diurus itu uang. Karena bakal menjamur nanti, katanya :D.
Wah, briliant juga idenya pak security ini. Saya pun menyiapkan scan KTP warna yang telah tersimpan di flash disk, dan membawanya ke tempat foto copy milik teman saya. Jadi ceritanya demi uang, saya tidak takut lagi akan bahaya plagiat KTP segala he he..
Selesai sholat jumat dan makan siang, saya datangi tempat foto copy teman saya yang sebelumnya sudah janjian mengurus masalah KTP ini. Tapi, setelah scan KTP diprint hasilnya sangat buram dan sangat terlihat kalau itu bukan KTP asli.
Yah, niat laminating saya gagalkan. Akhirnya saya pasrahkan saja uang itu, sambil menunggu pembuatan KTP bisa kembali. Kan katanya uang di WU itu bisa diambil dalam jangkan waktu 1 bulan. Jadi saya masih sempat mengurus KTP baru, itu pikir saya.
Namun, karena sudah tak tahan lagi rasanya, akhirnya saya mencoba untuk menggunakan jasa pencairan uang di WU yang sebelumnya telah disarankan oleh master-master penghuni forum ads id. Tapi, kali ini saya langsung menelusurinya lewat google dengan kata kunci jasa pencairan western union.
Saya pun mendapat informasi di forum ads id tersebut lewat google tadi. Tapi karena saya masih belum yakin, saya baca-baca terlebih dahulu syarat-syaratnya, beserta testimoni komentar dari pelanggan-pelanggan yang telah membuktikannya. Kebanyakan pelanggan merasa puas dengan jasa agan yang satu ini. Jadi karena saya tertarik, saya pun mencobanya.
Awalnya saya sms terlebih dahulu pemilik jasanya apakah masih melayani pencairan WU atau tidak. Sms dibalas agak lambat.. tapi si agan membalasnya dengan ramah dan mengatakan bisa. Saya pun banyak tanya ini itu termasuk syarat-syarat yang diperlukan dan berapa lama saya menerima uangnya.
Alhamdulillah, setelah si agan menerima email dari saya, selang beberapa menit uang yang saya tunggu-tunggu cair juga. Masya Allah senangnya ada pemberitahuan di sms yang mengatakan ada dana masuk 1.8 juta lebih sedikit he he..
Meskipun ada biaya 50 ribu, tapi saya tetap bersyukur. Karena dengan jasa agan yang satu ini penghasilan adsense saya bisa cair juga.
Karena waktu itu sudah malam, saya segera mencabut uangnya sejumlah 500 ribu di ATM. Saya segera pulang ke kos menemui istri saya yang sedang sakit, dan tentu saja akan membayar sumpah saya yang telah saya ucap sebelumnya, yaitu "kalau penghasilan blongging ini telah terbukti, saya akan memukulkan uang ini di mulut istri saya yang sebelumnya sering menghina saya" itu sudah kesepakatan, dan istri saya pun menuruti saya :D tapi dipukulnya pelan kok gan he he..
Sobatku, banyak cerita menyedihkan, sulit dan tentunya penuh perjuangan yang saya alami untuk mendapatkan penghasilan pertama dari adsense ini. Insya Allah, cerita-cerita itu akan saya tulis di sini. Saya ingin menginspirasi bagi banyak orang, seperti saya telah diberi inspirasi oleh banyak blogger untuk sukses di google adsense.
Demikian tulisan saya tentang gajian pertama dari adsense, semoga bisa diambil manfaatnya. Assalamualaikum :)
